Aditya Panji/KOMPAS.com
Perangkat Connected Me besutan Ericsson, terdiri dari dua piringan yakni receiver (penerima) dan transmitter (pemancar)
SINGAPURA, KOMPAS.com - Perusahaan telekomunikasi Ericsson memamerkan produk hasil penelitian mereka yang diberi nama Connected Me, dalam ajang LTE Asia 2012 di Singapura, Selasa (18/9/2012).
KompasTekno sempat menjajal Connected Me, dan merasa seakan tubuh manusia bak kabel USB dan Bluetooth yang menjadi penghubung antara satu perangkat ke perangkat lainnya.
Connected Me terdiri dari dua piringan, yakni receiver (penerima) dan transmitter (pemancar). Pada kesempatan ini, Ericsson telah menghubungkan Connected Me dengan televisi dansmartphone Android yang telah diisi file musik digital.
Ketika tangan diletakkan ke kedua piringan Connected Me, smartphone secara otomatis memutar lagu dan suaranya keluar dari televisi. Ya, tubuh manusia berperan sebagai konduktor yang menghubungkan Connected Me, smartphone, dan televisi.
Ketika salah satu tangan diangkat, maka musik akan berhenti. Musik kembali berputar jika kedua tangan diletakkan lagi di piringan.
Connected Me merupakan proyek masa depan perusahaan asal Swedia ini. Ide utamanya adalah: manusia dimungkinkan mengirim data digital hanya dengan menyentuh sebuah objek. Data digital itu bisa berupa konten informasi, gambar, musik, hingga kartu bisnis.
"Hanya dengan berjabat tangan dengan seseorang, maka Anda telah mengirim atau bertukar kartu bisnis," kata seorang karyawan Ericsson Singapura yang menjelaskan obsesi masa depan Connected Me kepada KompasTekno.
Bahkan bisa jadi di masa depan, earphone yang Anda pasang di telinga dapat terhubung dengansmartphone yang Anda kantungi di saku, karena kedunya besentuhan dengan tubuh.
Pihak Ericsson mengatakan, Connected Me menggunakan teknik yang mereka sebut “capacitive coupling," sebuah teknik yang memanfaatkan unsur elektrik dalam tubuh manusia. Teknik ini kelak memberi pengalaman baru bagi manusia untuk menghubungkan segala perangkat yang ia miliki.
Agar data yang dikirim tidak dicuri oleh pihak lain, Ericsson telah membatasi transmisi data atas objek-objek yang disentuh manusia.
Connected Me pertama kali diperkenalkan pada Januari 2012 di ajang Consumer Electronics Show di AS. Perangkat ini masih dalam tahap penelitian dan pengembangan, dan belum dipasarkan secara massal.
KompasTekno sempat menjajal Connected Me, dan merasa seakan tubuh manusia bak kabel USB dan Bluetooth yang menjadi penghubung antara satu perangkat ke perangkat lainnya.
Connected Me terdiri dari dua piringan, yakni receiver (penerima) dan transmitter (pemancar). Pada kesempatan ini, Ericsson telah menghubungkan Connected Me dengan televisi dansmartphone Android yang telah diisi file musik digital.
Ketika tangan diletakkan ke kedua piringan Connected Me, smartphone secara otomatis memutar lagu dan suaranya keluar dari televisi. Ya, tubuh manusia berperan sebagai konduktor yang menghubungkan Connected Me, smartphone, dan televisi.
Ketika salah satu tangan diangkat, maka musik akan berhenti. Musik kembali berputar jika kedua tangan diletakkan lagi di piringan.
Connected Me merupakan proyek masa depan perusahaan asal Swedia ini. Ide utamanya adalah: manusia dimungkinkan mengirim data digital hanya dengan menyentuh sebuah objek. Data digital itu bisa berupa konten informasi, gambar, musik, hingga kartu bisnis.
"Hanya dengan berjabat tangan dengan seseorang, maka Anda telah mengirim atau bertukar kartu bisnis," kata seorang karyawan Ericsson Singapura yang menjelaskan obsesi masa depan Connected Me kepada KompasTekno.
Bahkan bisa jadi di masa depan, earphone yang Anda pasang di telinga dapat terhubung dengansmartphone yang Anda kantungi di saku, karena kedunya besentuhan dengan tubuh.
Pihak Ericsson mengatakan, Connected Me menggunakan teknik yang mereka sebut “capacitive coupling," sebuah teknik yang memanfaatkan unsur elektrik dalam tubuh manusia. Teknik ini kelak memberi pengalaman baru bagi manusia untuk menghubungkan segala perangkat yang ia miliki.
Agar data yang dikirim tidak dicuri oleh pihak lain, Ericsson telah membatasi transmisi data atas objek-objek yang disentuh manusia.
Connected Me pertama kali diperkenalkan pada Januari 2012 di ajang Consumer Electronics Show di AS. Perangkat ini masih dalam tahap penelitian dan pengembangan, dan belum dipasarkan secara massal.
Ditulis oleh:
Unknown - Thursday, 20 September 2012 - Rating: 5
Terima kasih sudah membaca artikel kategori Download
dengan judul Tubuh Manusia Bak Kabel USB dan Bluetooth. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://lukas-trys.blogspot.com/2012/09/tubuh-manusia-bak-kabel-usb-dan.html. Jangan lupa share ke teman-teman ya.
Belum ada komentar untuk "Tubuh Manusia Bak Kabel USB dan Bluetooth"
Post a Comment